Lombok Tengah, 15 Februari 2021 - Kemenkumham NTB dan BNNP NTB menyatakan kesiapannya dalam memberantas narkoba di NTB. Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTB, mengatakan bahwa komitmen bersama untuk memutus rantai narkoba harus diteguhkan. Komitmen dengan BNNP ini sebagai bagian dari sinergitas antar penegak hukum dengan tujuan membuat lapas dan rutan serta wilayah provinsi NTB bebas dari narkoba.
Beliau mengatakan P2U memegang posisi yang sangat krusial dimana proses sterilisasi dimulai dari sana. Maka dari itu petugas P2U harus memiliki integritas yang tinggi dalam menjalankan tugas. Beliau juga menuturkan perbaikan dan penataan rutan dan lapas bebas dari ponsel sudah dimulai dan Satops Patnal pun sudah dikukuhkan untuk memberantas praktek pengedaran narkoba dari dalam lapas.
Kepala BNNP NTB mengatakan untuk menindaklanjuti Indonesia Bersinar (Bebas dari Narkoba) harus melibatkan seluruh pihak pemangku kepentingan salah satunya Kemenkumham. Beliau mengatakan Desa Bersinar merupakan salah satu garda terdepan untuk pencegahan dan pendeteksi dini. Lebih lanjut beliau mengatakan apa yang menjadi misi BNN tercanangkan juga di deklarasi janji kinerja dan pembangunan zona integritas yang diikrarkan oleh jajaran Kemenkumham. Kepala BNNP NTB juga menyatakan kesiapannya untuk selalu membantu Kakanwil Kemenkumham NTB melakukan pengawalan dalam mewujudkan Indonesia terutama NTB menjadi wilayah bebas dari narkoba.
