Kedepankan Pendekatan Humanis dalam Pengawasan Orang Asing

Pengawasan_Orang_Asing_1.jpg

ntb.kemenkumham.go.id - Dunia pariwisata Indonesia perlahan mulai pulih setelah dihantam badai pandemi Covid-19. Kunjungan wisatawan asing di objek wisata unggulan nasional seperti Bali dan Lombok kembali meningkat. Sejalan dengan hal tersebut pengawasan orang asing harus terus ditingkatkan. Kegiatan pengawasan yang humanis diharapkan dapat menekan pelanggaran keimigrasian.

"Pengawasan terus digiatkan secara humanis. Di sisi lain kita juga harus mendukung upaya pemerintah mendatangkan wisatawan mancanegara dan investor dari luar negeri agar perekonomian Indonesia cepat pulih pascapandemi," ujar Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTB Romi Yudianto dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Divisi Keimigrasian Yan Wely Wiguna dalam Rapat Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) Kabupaten Lombok Barat di Hotel Aruna Senggigi, Senin (20/3).

Turut hadir Kabid Zinfokim Kanwil Kemenkumham NTB Samsu Rizal, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Mataram Pungki Handoyo, TNI, Polri, Kejaksaan, dan pemangku kepentingan terkait.

Romi mengatakan, Dirjen Imigrasi Silmy Karim meminta Imigrasi menindak tegas WNA yang mengganggu ketertiban dan perekonomian masyarakat.

"Oleh karenanya kami berharap peran serta seluruh pemangku kepentingan yang berada dalam wadah Timpora Kabupaten Lombok barat ini untuk bersinergi mengawasi orang asing," ujar Romi.

Setelah sesi pemaparan, dilanjutkan diskusi terkait perkembangan terbaru kegiatan orang asing di wilayah Lombok Barat.

Pengawasan_Orang_Asing_3.jpgPengawasan_Orang_Asing_2.jpg

 


Cetak   E-mail