ntb.kemenkumham.go.id - Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham NTB, Muslim Alibar dan Kepala Divisi Pemasyarakatan, Herman Sawiran mewakili Kakanwil Parlindungan, mengikuti secara daring pembekalan calon peserta pelatihan coaching dan mentoring bersama para Kepala Divisi di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM, Rabu (9/10). Pembekalan tersebut diberikan oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM, Razilu, yang menjelaskan konsep pembelajaran melalui Corporate University (Corpu).
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM dengan menyelenggarakan pelatihan coaching dan mentoring. Pelatihan ini diikuti oleh calon peserta yang terdiri dari para pimpinan tinggi pratama, pejabat fungsional utama, madya, serta administrator di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.
Dalam pembekalan yang diberikan, Razilu menjelaskan bahwa pelatihan ini mengusung metode social learning, yang dirancang untuk memperkuat pembelajaran di antara peserta melalui interaksi dan berbagi pengalaman. Dengan pendekatan ini, diharapkan setiap individu mampu meningkatkan keterampilan dan kompetensi kepemimpinan mereka melalui praktik belajar dari orang lain serta lingkungan sekitar.
"Tujuan utama dari pelatihan ini adalah untuk memberikan pemahaman yang jelas mengenai perbedaan antara coaching, mentoring, dan konseling. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan para peserta dapat mengimplementasikan masing-masing pendekatan tersebut dengan efektif dalam menjalankan tugas mereka.” ungkapnya.
Coaching dan mentoring adalah dua konsep yang sering kali disamakan, namun memiliki perbedaan mendasar yang perlu dipahami, terutama bagi pejabat yang memiliki tanggung jawab besar dalam pengembangan SDM. Coaching lebih berfokus pada peningkatan kinerja individu melalui praktik dan umpan balik, sementara mentoring berfokus pada hubungan yang lebih panjang dan berkembang, di mana seorang mentor memberikan bimbingan dan dukungan untuk pengembangan karir.
Dengan adanya pelatihan ini, BPSDM Hukum dan HAM berharap dapat membekali para pemimpin di Kemenkumham untuk menjadi lebih efektif dalam menjalankan tugas mereka, serta mengembangkan potensi anggota tim di bawah pimpinan mereka. Pelatihan ini juga diharapkan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih kolaboratif dan suportif, yang pada akhirnya akan meningkatkan kinerja dan pelayanan publik di sektor hukum dan hak asasi manusia.