Mataram, 17 April 2019 – Status sebagai Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) tidak terhalangi hak nya untuk berkontribusi sebagai pemilih suara dalam merayakan pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
Jumlah WBP 525 orang dari 997 orang yang dapat menggunakan hak pilihnya yang direncanakan melakukan pemilihan di Lapas Mataram, yaitu 454 warga binaan Lapas Mataram yang masuk dalam DPT/DPTb, 30 orang petugas Lapas Mataram, serta 41 orang pemilih tambahan. "Penghuni lapas yang tidak dapat menggunakan hak pilihnya karena terhalang masalah administrasi, diantaranya belum mengurus KTP, KK, maupun surat izin pindah TPS", ungkap Kalapas Kelas IIA Mataram, Tri Saptono Sambudji.
Bekerja sama dengan KPU, Lapas mataram telah menyiapkan pemilu serentak calon presiden (capres) dan calon legislatif (caleg) sejak beberapa bulan sebelumnya. Disediakan 6 TPS yang disiapkan sebagai tempat penyaluran aspirasi warga binaan.
Pesta demokrasi yg deselenggarakan 5 tahun sekali ini disambut meriah, aman, dan tenang di lingkungan Lapas Mataram. Terlihat dari para WBP yang berhak mencoblos sangat antusias dan tertib.
