PIPAS Harus Lebih Berkontribusi untuk Keluarga dan Masyarakat

 

1_Pipas_pas.jpeg

ntb.kemenkumham.go.id - Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) diminta untuk terus berkontribusi serta merapatkan barisan guna mendukung karir suami dan keluarga. PIPAS juga harus terus berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat. Demikian poin yang dikemukakan Dirjen Pemasyarakatan Reynhard SP Silitonga dalam kegiatan peringatan HUT ke-19 Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Tahun 2023 di Aula Pusparaja Badiklat Hukum dan HAM Semarang, Jawa Tengah. PIPAS Kanwil Kemenkumham NTB mengikuti perayaan secara virtual zoom, Kamis-Jumat (26-27/1).

"Dukungan istri dalam PIPAS tentunya akan mampu mendorong suami untuk semakin bekerja lebih baik dalam memberi pelaksanaan pelayanan pemasyarakatan yang semakin optimal," tambah Reynhard. Sementara, Anna Reinhard selaku penasihat utama PIPAS mengajak para anggota menjaga diri dari pengaruh buruk dunia digital, agar anggota keluarga tidak terdampak hal-hal negatif.

Pada hari pertama diadakan paparan mengangkat tema "Menjaga Keharmonisan di Era Digital" dengan pemateri Aisha Dahlan. Aisha menyampaikan bahwa perbedaan antara wanita dan pria adalah hal wajar maka perlu disikapi secara bijak. Banyak penelitian ilmiah yang telah dilakukan untuk memahami perbedaan tersebut, sehingga tidak perlu terjadi selisih paham yang dapat menyebabkan pertengkaran rumah tangga.

Kegiatan HUT ke-19 PIPAS kali ini masuk dalam catatan rekor MURI. Di mana terdapat 7.842 peserta yang mengikuti senam virtual. "Mari kita tunjukkan eksistensi dan jati diri guna menghadirkan PIPAS secara luas di tengah masyarakat", tambah Anna.

2_Pipas_pas.jpeg

3_Pipas_pas.jpeg


Cetak   E-mail