ntb.kemenkumham.go.id - Kanwil Kemenkumham NTB berhasil meraih penghargaan Terbaik Kedua dalam Penyusunan Laporan Keuangan (LK) Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (UAKPA) Tahun Anggaran 2023 Kategori Satuan Kerja (Satker) Pagu Besar dari KPPN Mataram, pada Rabu, (17/7), bertempat di Aula Mandalika KPPN Mataram.
Penghargaan tersebut diserahkan secara langsung oleh Kepala KPPN Mataram, Eko Wahyu Budi Utomo dan diterima Kepala Sub Bagian Pengelolaan Keuangan dan BMN, Ricky Aditya Supratman, mewakili Kakanwil Kemenkumham NTB, Parlindungan. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan dari KPPN Mataram atas kontribusi dalam mendukung terlaksananya pengelolaan keuangan negara yang berkualitas dan akuntabel.
Eko Wahyudi Budi Utomo mengungkapkan dalam sambutannya, bahwa dari sisi pelaksanaan anggaran, ada IKPA (Indikator Pelaksanaan Anggaran) yang akan memotret kinerja pelaksanaan anggaran, mulai dari tahap pelaksanaan sampai dengan pertanggungjawaban.
"Ini terus kami kawal dari waktu ke waktu, untuk memastikan bahwa pelaksanaan anggaran itu bisa dilaksanakan sesuai ketentuan dan tidak ada lagi istilah keterlambatan-keterlambatan yang tentunya akan menghambat tujuan atau program bapak ibu sekalian," ungkapnya.
Ditempat terpisah, Parlindungan mengatakan bahwa penghargaan ini dapat diraih karena Kanwil Kemenkumham NTB selalu melakukan pengelolaan keuangan dengan cermat.
"Kami terus berupaya menyajikan laporan keuangan yang sesuai standar akuntansi pemerintah, dan melakukan pengendalian internal secara berkelanjutan," tutur Parlindungan.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran atas penghargaan yang diterima dan berharap untuk dapat terus ditingkatkan sehingga berdampak positif terhadap peningkatkan kinerja di Kementerian Hukum dan HAM.
Dalam sejumlah kesempatan, Menkumham Yasonna H Laoly selalu menekankan pada jajarannya untuk selalu meningkatkan kinerja dan kualitas belanja negara untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi secara nasional. "Ini juga menunjukkan bahwa kami makin fokus melayani masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional," ujar Yasonna.
(M. Ilyas)