Kabar Kantor Wilayah

Indeks Berita Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM RI

Tim JDIH Kemenkumham NTB Ikuti FGD tentang Dokumentasi Hukum Adat

 WhatsApp_Image_2024-10-29_at_21.30.30_67cf435e.jpg

ntb.kemenkumham.go.id - Tim Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) Kanwil Kemenkumham NTB mengikuti kegiatan Focus Group Discussion (FGD) knowledge sharing tentang dokumentasi hukum adat yang diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) di Aula Mudjono BPHN, Jakarta, Selasa (29/10). Tim JDIH Kanwil Kemenkumham NTB mengikuti kegiatan tersebut secara daring menggunakan Aplikasi Zoom. Kegiatan diikuti pula oleh anggota JDIH seluruh Indonesia.

Kegiatan dibuka oleh Kepala Pusat Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional (JDIHN) BPHN, Jonny P. Simamora (mewakili Kepala BPHN). Jonny P. Simamora menekankan urgensi pelestarian hukum adat sebagai upaya perlindungan terhadap masyarakat adat. "Terdokumentasinya hukum adat dengan baik dapat menjadi referensi dalam proses pembangunan hukum nasional," ujar Jonny.

Jonny menerangkan, upaya pendokumentasian hukum adat merupakan perwujudan BPHN dalam mendukung pelestarian nilai-nilai lokal. Lebih dari itu untuk memperluas akses informasi hukum bagi masyarakat dan memperkuat relevansi JDIH sebagai pusat dokumentasi hukum nasional yang terpadu dan komprehensif.

BPHN, kata Jonny, telah membentuk Tim Kompilasi Dokumen Hukum Adat Tahun 2024 dengan lokus hukum adat pada Provinsi Sulawesi Selatan, Provinsi Sulawesi Utara, Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Kalimantan Tengah. "BPHN sudah memulai langkah pendokumentasian pada beberapa lokus hukum adat yang berfokus terhadap pembahasan tanah, perkawinan dan perceraian, serta hak waris,” jelas Jonny.

Jonny berharap, melalui kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi terhadap metode pendokumentasian hukum adat yang tepat, mengingat banyaknya pengampu hukum adat di Indonesia.

Narasumber kegiatan, Head of The Van Vallenhoven Institute for Law, Governance and Society, Leiden Law School of Netherlands, Adrian Bedner mengatakan, pendokumentasian hukum adat harus disesuaikan dengan perkembangan zaman dan mengedepankan inklusivitas. "Pada masa kolonial pendekatan cenderung berfokus pada aspek antropologis. Pendokumentasian hukum adat masa kini dapat dilakukan secara partisipatif dengan melibatkan komunikasi aktif bersama para pemangku kepentingan terkait, termasuk tokoh adat, masyarakat setempat, akademisi, dan pemerintah daerah,” terang Adrian.

Selanjutnya, Peneliti Ahli Madya Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Ismail Rumadan menyebut hukum adat berperan penting dalam mendorong partisipasi masyarakat dalam proses hukum dan pengambilan keputusan.

Terpisah, Kakanwil Kemenkumham NTB Parlindungan mengatakan, pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia pengelola JDIH harus terus ditingkatkan dan didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai. "Selain itu harus adaptif terhadap perkembangan teknologi serta berinovasi dalam pengembangan JDIH," ujar Parlindungan.

(Junianto Budi Setyawan)

WhatsApp_Image_2024-10-29_at_21.30.29_53c31c2f.jpg

logo besar kuning
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
PikPng.com school icon png 2780725   Jl. Majapahit No. 44 Mataram, Kelurahan Sekarbela, Kota Mataram - NTB 83127
PikPng.com phone icon png 604605   + 0818-182-444
PikPng.com email png 581646    kanwilntb@kemenkumham.go.id
PikPng.com email png 581646   Email Pengaduan
    kumhamntb@gmail.com

 

facebook kemenkumham   twitter kemenkumham   instagram kemenkumham     Youtube kemenkumham  
logo besar kuning
 
KANWIL KEMENKUMHAM
NUSA TENGGARA BARAT


facebook kemenkumham   twitter kemenkumham   instagram kemenkumham   linked in kemenkumham   Youtube kemenkumham   rss kemenkumham

PikPng.com school icon png 2780725   Jl. Majapahit No. 44 Mataram
Kota Mataram-Nusa Tenggara Barat 83127
PikPng.com phone icon png 604605   0370-7856244
PikPng.com email png 581646   kanwilntb@kemenkumham.go.id
PikPng.com email png 581646   kanwilntb@kemenkumham.go.id

Copyright © Pusat Data dan Teknologi Informasi
Kemenkumham RI